kendali – Malut United harus mengakui keunggulan Persib Bandung dalam pertandingan pekan ke-14 BRI Liga 1 2024/2025 dengan skor 2-0 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. Gol dari Ciro Alves di menit ke-53 dan David da Silva di menit ke-65 memastikan kemenangan Persib, yang masih belum terkalahkan di liga musim ini.
Pelatih Malut United, Imran Nahumarury, menyampaikan rasa kecewa atas hasil tersebut karena timnya gagal mempertahankan tren positif setelah sebelumnya tidak terkalahkan dalam lima laga. Ia mengakui bahwa timnya sempat bermain baik di babak pertama dengan skor imbang 0-0. Namun, kecolongan dalam situasi bola mati (set-piece) dan dominasi Persib di babak kedua membuat Malut United kesulitan bangkit.
“Kami sudah bermain cukup baik di babak pertama, mampu menahan imbang 0-0 melawan tim kuat seperti Persib. Namun, di babak kedua, kami kehilangan fokus. Gol dari situasi bola mati dan serangan cepat menjadi pelajaran bagi kami,” ujar Imran, ketika di kutip suara.com
Ia juga menambahkan bahwa evaluasi mendalam akan dilakukan, terutama untuk meningkatkan konsistensi di lini belakang dan mengasah penyelesaian akhir di lini depan.
Imran juga meminta maaf kepada masyarakat Maluku Utara karena belum dapat memberikan hasil maksimal. Ia berjanji untuk mengevaluasi performa tim demi tampil lebih baik di pertandingan berikutnya.
Dalam tiga laga terakhir Malut United di Liga 1, beberapa titik lemah yang mencolok menjadi perhatian:
Lini belakang sering kehilangan konsentrasi pada momen-momen penting, seperti yang terlihat saat kebobolan gol-gol telat. Ini terjadi, misalnya, dalam laga melawan Dewa United dan Persib Bandung. Ketidakmampuan mempertahankan fokus hingga akhir pertandingan membuat mereka rentan kebobolan
Malut United kesulitan menciptakan peluang matang, bahkan ketika menguasai bola. Para pemain depan mereka belum cukup efektif memanfaatkan peluang yang tercipta. Hal ini juga dipengaruhi oleh kurangnya kreativitas di lini tengah .
Perpindahan dari menyerang ke bertahan sering kali terlalu lambat. Hal ini memberikan celah bagi lawan untuk melancarkan serangan balik yang berbahaya, seperti yang dimanfaatkan Persib dengan kemenangan nirbobol mereka.
tampaknya perlu difokuskan pada peningkatan koordinasi di lini belakang, efisiensi serangan, dan ketahanan mental saat menghadapi tekanan di menit-menit akhir. Jika masalah-masalah ini tidak segera diperbaiki, mereka bisa kesulitan untuk bersaing di papan tengah Liga 1.
Selanjutnya Malut United akan menghadapi PSM Makassar di Stadion Gelora Kie Raha pada tanggal 17 Desember 2024 dalam lanjutan BRI Liga 1. Laga ini menjadi penting bagi Malut United untuk bangkit setelah hasil kurang memuaskan di beberapa pertandingan terakhir. Dengan dukungan penuh dari suporter tuan rumah, Malut United berusaha memanfaatkan keunggulan bermain di kandang guna menahan laju PSM, yang dikenal memiliki lini serang kuat. (*)