Kendali – Nama Abdul Haris Muhiddin, atau yang lebih akrab disapa Aison, mungkin lebih dulu dikenal sebagai founder SON Entertainment dan sosok aktif di ranah ekonomi kreatif Tidore. Tapi kali ini, ia siap melangkah ke panggung yang lebih besar: bursa Ketua BPC HIPMI Tidore.
“Bila diperlukan, mengapa tidak? Insya Allah saya siap maju di Muscab HIPMI Tidore,” tegas Aison saat dihubungi tim kendali, Rabu (23/4). Bukan sekadar ambisi, tapi karena ia yakin: HIPMI harus jadi pemain kunci dalam menciptakan iklim usaha yang sehat dan kolaboratif di Tidore.
“Sudah saatnya HIPMI Tidore ambil peran strategis sebagai mitra aktif pemerintah. Kita butuh ruang tumbuh untuk pengusaha muda, dan itu hanya bisa terjadi kalau HIPMI hadir, aktif, dan progresif,” lanjutnya penuh semangat.
Sebelum ini, Aison pernah memimpin DPC Gekrafs Tidore—membuktikan kemampuannya menjembatani pelaku kreatif, komunitas, dan sektor industri. Ia percaya bahwa kolaborasi adalah kunci.“Kita nggak bisa kerja sendiri. Pemerintah, pelaku usaha, dan komunitas harus jalan bareng. Pengusaha muda punya potensi besar untuk buka lapangan kerja dan dorong ekonomi lokal.”
Dengan bekal pengalaman di dunia event dan industri kreatif, Aison menyatakan siap bersinergi—dengan siapa pun—untuk menjadikan HIPMI bukan sekadar organisasi, tapi gerakan nyata yang menghidupkan semangat wirausaha di Tidore.