Kendali – Wali Kota Tidore Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahim, didampingi Kepala Kelurahan Gurabati, Muhammad Abdurrahim, bersama perwakilan masyarakat Kelurahan Gurabati, menggelar pertemuan sekaligus silaturahmi dengan Kepala SPN Polda Maluku Utara (Malut), M.P. Sitanggang, S.I.K., beserta jajaran di Ruang Rapat SPN Polda Malut, Senin siang (2/3/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota Tidore Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahim, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pihak SPN yang telah menerima kunjungan ini serta membahas peluang bagi para pelaku UMKM maupun masyarakat Kelurahan Gurabati di sekitar SPN untuk membantu memenuhi kebutuhan yang ada di SPN.
“Sebagai sesepuh masyarakat Kelurahan Gurabati, saya berharap keberadaan SPN di Kelurahan Gurabati ini dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di sekitar lingkungan SPN. Dengan demikian, UMKM, usaha katering, dan sektor usaha lainnya dapat dimanfaatkan dengan baik oleh pihak SPN,” ujar Ali Ibrahim.
Sementara itu, Kepala Kelurahan Gurabati, Muhammad Abdurrahim, mengharapkan agar pihak SPN Polda Malut dapat melibatkan jasa katering masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan konsumsi di lingkungan SPN.
“Kami sangat mengharapkan kerja sama dalam meningkatkan perekonomian masyarakat di sekitar SPN maupun Kota Tidore pada umumnya. Saat ini, banyak potensi masyarakat Kelurahan Gurabati yang dapat membantu memenuhi kebutuhan aktivitas di SPN, seperti penyediaan sayur-mayur, ayam, ikan, daging, dan lain sebagainya,” ujar Muhammad Abdurrahim.
Menanggapi hal tersebut, Kepala SPN Polda Malut, M.P. Sitanggang, S.I.K., menyatakan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti aspirasi masyarakat. Ia menegaskan bahwa SPN Polda Malut selalu membuka ruang usaha bagi masyarakat Kelurahan Gurabati dan Kota Tidore, bahkan Maluku Utara secara umum, dengan harapan dapat membantu pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kami akan menindaklanjuti permintaan masyarakat Kelurahan Gurabati ini. Pada prinsipnya, kehadiran SPN di Kelurahan Gurabati harus memberikan manfaat bagi masyarakat setempat, baik dalam hal pemberdayaan ekonomi maupun keterlibatan dalam sektor usaha,” tutur Sitanggang.
