News

Pemerintah Kota Tidore Kepulauan Awali Tahun 2025 dengan Prestasi

59
×

Pemerintah Kota Tidore Kepulauan Awali Tahun 2025 dengan Prestasi

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan, Zainuddin Umasangadji (tengah), menerima penghargaan dari perwakilan BPMP Maluku Utara, Muhammad Mustopa Ali Masyhar (kedua dari kiri), didampingi jajaran staf Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan, di Aula Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan, Senin (20/1/2025).

Kendali – Pemerintah Kota Tidore Kepulauan mengawali tahun 2025 dengan menorehkan sebuah prestasi melalui Dinas Pendidikan. Kota yang dipimpin oleh Capt. H. Ali Ibrahim dan Muhammad Sinen, SE tersebut menerima Penghargaan Daerah Pelopor Transformasi Digital untuk Pembelajaran Tahun 2024 dari Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Maluku Utara.

Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah atas komitmen Kota Tidore Kepulauan dalam mengimplementasikan transformasi digital secara inovatif dan efektif untuk pembelajaran yang berkelanjutan, guna meningkatkan kualitas pendidikan di daerah.

Piagam penghargaan tersebut diterima langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan, Zainuddin Umasangadji, dan diserahkan oleh perwakilan BPMP Maluku Utara, Muhammad Mustopa Ali Masyhar. Acara penyerahan penghargaan dilangsungkan di Aula Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan pada Senin, 20 Januari 2025.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan Zainuddin Umasangadji menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian ini. “Penghargaan ini menunjukkan bahwa Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan sangat peduli terhadap regulasi yang dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Implementasi transformasi digital ini merupakan salah satu kebijakan pemerintah yang berhasil dijalankan secara optimal,” ujar Zainuddin.

Zainuddin juga mengimbau seluruh Kepala Bidang di lingkungan Dinas Pendidikan untuk terus memotivasi serta mendorong pemanfaatan sumber daya, seperti Green Book dan metode pembelajaran digital lainnya, agar program-program Pemerintah Pusat dapat diimplementasikan secara maksimal.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *